MENEJEMEN SUMBER DAYA MANUSIA PADA PERUSAHAAN BISNIS
NAMA : Lola Bella Pertiwi
KELAS : 1EB26
NPM : 25213025
ABSTRAK
Sumber
daya manusia dapat di definisikan peranan manusia dalam mengelola
dirinya sendiri serta seluruh potensi yang terkandung di alam menuju
tercapainya kesejahteraan kehidupan dalam tatanan yang
seimbang.Sedangkan manajemen sumber daya manusia itu sendiri dapat di
definisikan didefinisikan sebagai suatu strategi dalam menerapkan
fungsi-fungsi manajemen, adapun fungsi manajemen dapat kita singkat POAC
yaitu Planning (Merencanakan), Organizing (Mengorganisasikan),
Actuating (Menjalankan) dan Controlling (Pengawasan) .
manajemen SDM
dalam organisasi serta menggambarkan usaha-usaha yg berhubungan dengan
SDM dari manajer pelaksana dan menunjukan bagaimana profesionalisme
karyawan dalam mendukung usahanya tersebut.Departemen SDM pada intinya
berada dalam suatu organisasi untuk mendukung para manajer dan karyawan
dalam melaksanakan strategi-strateginya.
Manajemen SDM memiliki arti
penting bagi keberasilan organisasi ,dimana pengolalahan sumber daya
manusia tidak hanya menjadi tanggung jawab departemen SDM tetapi juga
seluruh manajer, ahli atau professional SDM dan karyawan dalam bentuk
rekan atnau teman kerja sama yang baik.
Tujuan suatu organisasi
ataupun suatu perusahaan akan lebih mudah dicapai jika didukung dengan
manajemen sumber daya manusia yang baik, salah satunya dengan
mepekerjakan pegawai yang kompeten dan berkualitas, jika pegawai yang
telah ada dianggap belum memenuhi kebutuhan SDM yang diharapkan maka
perlu dilaksanakan beberapa strategi.
BAB I
PENDAHULUAN
A. LATAR BELAKANG
Manajemen
sumber daya manusia memiliki arti penting salah satunya terhadap fungsi
manajemen yaitu sebagai fungsi manajemen pemasaran, keuangan, dan
produksi, di mana manajemen sumber daya manusia meliputi usaha-usaha
atau aktifitas suatu organisasi dalam mengelolah sumber daya manusia
yang dimilikinya. secara umum dimulai dari proses pengadaan karyawan,
penempatan, pengelolahan, pemeliharaan, pemutusan hubungan kerja, hingga
hubungan industrial.
untuk mencapai tujuan tersebut , maka
pembelajaran tentang manajemen sumber daya manusia akan menunjukan
bagaimana seharusnya suatu organisasi memperoleh, menggunakan,
mengembangkan, mengevaluasi, dan memelihara karyawannya agar memiliki
potensi kerja yang baik dan dapat menghasilkan nilai keuntungan yang
tinggi dan dapat melahirkan inovasi.Dan salah satu perusahaan bisnis
yaitu perusahaan bisnis susu kedelai “SARI ALAMI” . Sasaran pasar poduk
susu kedelai ini utamanya adalah mahasiswa kampus universitas Trunojoyo
dan Masyarakat sekitar Kamal-Bangkalan. Tempat penjualannya di kampus,
bisa dititip di etalase Fakultas Pertanian atau di Kopma, di toko atau
warung-warung di sekitar perumahan Telang-Kamal-Bangkalan, atau bahkan
di supermarket- supermarket terdekat. Adapun harga jual dari produk susu
kedelai ini adalah Rp. 3.000 ukuran plastik ½ kg.
Promosi akan
dilakukan dengan menempel pamflet-pamflet di pinggir jalan dan
tempat-tempat strategis lainnya. Selain itu juga akan memanfaatkan
buletin yang terbit di kampus dan media internet sebagai
sarana e-business.
Peluang pasar untuk produk yang berbahan dasar
kedelai ini sangatlah besar melihat budaya masyarakat yang konsumtif dan
peluang pasar yang menjanjikan. Selain itu daya beli komsumen terhadap
produk ini cukup bervariasi dari konsumen elite hingga konsumen menegah
bawah. Produk ini dapat dikonsumsi oleh semua golongan karena harganya
yang relatif terjangkau serta memiliki nilai kepuasan yang tinggi.
Total
biaya usaha ini adalah Rp. 15.298.625 perbulan dan penerimaan per bulan
Rp. 18.300.000 , sehingga pendapatan perbulannya adalah Rp. 3.001.375.
Dengan R/Cratio sebesar 1,197 dapat dilihat bahwa bisnis yang dipilih
layak untuk dilakukan karena pelaku usaha dapat meraup keuntungan dari
usaha yang dilakukan (R/C ratio > 1). Adanya persaingan antara
perusahaan maka setiap perusahaan berusaha untuk memberikan yang terbaik
bagi pelanggannya baik berupa produk maupun jasa. Untuk itu perusahaan
membutuhkan tenaga manajemen untuk bertindak sebagai jembatan antara
perusahaan dan pelanggan serta membantu memecahkan masalah yang dihadapi
oleh pelanggan dan memanfaatkan produk dan jasa yang diberikan
perusahaan pada setiap peluang yang memungkinkan.
Salah satu upaya
suatu perusahaan untuk memberi pelayanan kepada pelanggan adalah dengan
membangun komunikasi yang lebih luas. Dengan komunikasi maka akan
terjadi interaksi secara langsung antara perusahaan dan
pelanggan,sehingga nantinya tidak terjadi penipuan atau hal-hal lain
yang terjadi menyangkut transaksi tersebut.
B. TUJUAN
Tujuan
di buat makalah agar kita mengetahui dalam perusahaan perlu adanya
pemanfaatan sumber daya manusia yang seolah dapat mengembangkan ,
melahirkan inovasi dan mengetahui hal-hal apa saja yang berkaitan dalam
perusahaan bisnis seperti pemanfaatan sumber daya manusia,efektivitas
manajemen dan kompensansi yang diberikan oleh perusahaan tersebut.Dan
tujuan makalah ini juga untuk memenuhi tugas mata kuliah pengantar
bisnis (soft skil) yang dibimbing oleh Bapak Bonar S Panjaitan.
BAB 2
LANDASAN TEORI
Sumber
daya manusia dapat di definisikan peranan manusia dalam mengelola
dirinya sendiri serta seluruh potensi yang terkandung di alam menuju
tercapainya kesejahteraan kehidupan dalam tatanan yang
seimbang.Sedangkan manajemen sumber daya manusia itu sendiri dapat di
definisikan didefinisikan sebagai suatu strategi dalam menerapkan
fungsi-fungsi manajemen, adapun fungsi manajemen dapat kita singkat POAC
yaitu :
1. Planning (Merencanakan)
2. Organizing (Mengorganisasikan)
3. Actuating (Menjalankan)
4. Controlling (Pengawasan)
dalam
setiap aktivitas atau fungsi perusahaan sumber daya manusia mulai dari
proses penarikan, seleksi, pelatihan, dan pengembangan, penepatan yang
meliputi promosi, demosi, & transfer, penilaian kinerja,pemberian
kompensasi, hubungan industrial, hingga pemutusan hubungan kerja, yang
ditujukan bagi peningakatan kontribusi produktif dari SDM organisasi
terhadap pencapaian tujuan organisasi secara efektif dan efesiien.
Sementara
itu pemanfaatan sumber daya manusia itu pada dasarnya Langkah ini
merupakan upaya untuk memelihara tenaga kerja agar senantiasa sejalan
dengan perencanaan strategis perusahaan.Produktivitas, efektivitsas, dan
efisiensi merupakan kata kunci yang senantiasa diharapkan dapat
diperlihatkan oleh tenaga kerja,selain itu dalam mengembangkan
efektivitas sumber daya manusia itu sendiri dilihat dari manusia yang
mempunyai bidang – bidang tertentu dalam menjalan suatu perusahaan
bisnis yang di olahnya.Berikut kompensansi perusahaan, Secara umum
kompensasi merupakan sebagian kunci pemecahan untuk membuat anggota
melakukan sesuai dengan keinginan organisasi. Sistem kompensasi ini akan
membantu dan menciptakan orang-orang yang berkualitas dan mempunyai
kemampuan lebih untuk bergabung dengan organisasi dan melakukan tindakan
yang diperlukan organisasi.
BAB 3
PEMBAHASAN
A. PENGERTIAN MSDM
Para
ahli manajemen sumber daya manusia memberikan berbagai macam definisi
mengenai pengertian manajemen sumber daya manusia, manajemen personalia
dan adminisrtrasi personalia, yaitu sebagai berikut :
· “ Human
resource management encompasses those activities designed in to provide
for and coordinate the human resources of organization. “ ( Lyoyd L.
Byars & Leslie Rue, 2000: 3 )
· “ Personal / human resources
management is the set of activities in all organizations intended to
influence the effectiveness of human resources and organizations. “
(WilliamF.Glueck,1982:11)
Manajemen sumber daya manusia
sebagai suatu strategi dalam menerapkan fungsi-fungsi manajemen, adapun
fungsi manajemen dapat kita singkat POAC yaitu :
1. Planning (Merencanakan)
2. Organizing (Mengorganisasikan)
3. Actuating (Pengarahan)
4. Controlling (Pengawasan)
1. Planning ( merencanakan)
Perlunya perencanaan agar tujuan yang dijalani dapat tercapai dengan baik.
Unsur –unsur planning diantaranya.
· Tujuan : Apa yang hendak di capai organisasi.
· Politik : Peraturan-peraturan yang di tetapkan.
· Prosedur : Urutan pelaksanaan yang akan di jalankan.
· Budget : Masukan yang di harapkan
· Program : Tindakann yang akan di lakukan.
Perlunya
perencanaan antara lain untuk Untuk menidentifikasi peluang masa
depan, Antisipasi atau menghindari masalah masa depan. Dan mengembangkan
langkkah-langkah strategi yang harus di jalankan.
2. Organizing ( Mengorganisasikan)
Biasanya
membagikan kelompok pekerjaan dan mengkoordinasi aktivitas dalam
mencapai suatu tujuan.Sementara itu tujuan yang lain adalah
masing-masing setiap individu mengetahui dengan jelas yaitu kewajiban
dan tanggung jawabnya.
3. Actuating (Pengarahan)
Suatu bentuk pengarahan agar semua anggota organisasi dapat melaksanakan kegiatannya masing-masing.
Bentuk-bentuk kegiatannya antara lain :
a. Berkomunikasi dengan semua anggota organisasi.
b. Memberikan pengarahan dan petunjuk.
c. Memberikan kepemimpinan.
d. Memberikan motivasi untuk mendorong para karyawan.
4. Controlling (Pengawasan)
Memeriksa suatu pekerjaan apakah ada penyimpangan-penyimpangan terhadap pekerjaan yang telah di jalankannya.
Langkah-langkah pengawasan :
a. Menetapkan standard an metode.
b. Mengukur prestasi kerja.
c. Memutuskan apakah kerja sesuai standar.
d. Mengambil tindakan koreksi.
Langkah – langkah di atas yang akan mengoreksi terhadap langkah-langkah dalam perencanaan yang akan dibuatnya.
Berbagai masalah yang berhubungan dengan pengelolahan sumber daya manusia dalam organisasi antara lain sebagai berikut :
1. Memperkerjakan karyawan yang tidak sesuai dengan tuntutan perkerjaan.
2. Mengalami perputaran karyawan ( labor turnover ) yang tinggi.
3. Karyawan tidak berkerja kontribusi yg terbaik / kurang termotivasi.
4. Diskriminasi karyawan
5. Kondisi lingkungan kerja yang tidak aman / melanggar undang-undang keselamatan kerja.
6. Ketidakadilan dalam pemberian gaji, promosi, dan praktik tenaga kerja.
7. Kurangnya pelatihan dan pengembangan karyawan.
\
B. Maksud dan tujuan manajemen SDM
Meningkatkan
kontibusi yang produktif dari karyawan kepada organisasi melalui
tanggung jawab srategis, etis, dan social. Maksud ini menuntun proses
pembelajaran dan praktik manajemen SDM dalam organisasi serta
menggambarkan usaha-usaha yg berhubungan dengan SDM dari manajer
pelaksana dan menunjukan bagaimana profesionalisme karyawan dalam
mendukung usahanya tersebut.Departemen SDM pada intinya berada dalam
suatu organisasi untuk mendukung para manajer dan karyawan dalam
melaksanakan strategi-strategi organisasi.
Tujuan manajemen SDM
1.
Tujuan organisasional :ditujukan untuk dapat mengenali keberadaan
manajemen SDM dalam memberikan kontribusi pada pencapaian efektivitas
organisasi.
2. Tujuan fungsional : untuk mempertahankan kontribusi departemen pada tingkat yang sesuai dengan kebutuhan organisasi.
3.
Tujuan social : untuk secara etis dan social merespon terhadap
kebutuhan dan tantangan masyarakat melalui tindakan meminimasi dampak
negative terhadap organisasi.
4. Tujuan personal : untuk membantu
karyawan dalam pencapaian tujuannya, minimal tujuan-tujuan dapat
mempertinggi kontribusi individual terhadap organisasi.
Manajemen SDM
memiliki arti penting bagi keberasilan organisasi , dimana pengolalahan
sumber daya manusia tidak hanya menjadi tanggung jawab departemen
SDM tetapi juga seluruh manajer, ahli/ professional SDM dan karyawan
dalam bentuk persahabatan atau rekan kerja yang baik dalam perusahaan.
Pendekatan
konsep manajemen membantu para manajer dan para ahli manajemen
mempertahankan fungsi SDM dengan segala aktivitasnya, pendekatan
tersebut meliputi :
1. Pendekatan SRATEGIS
Jika aktifitas para
manajer dan departemen SDM tidak mendukung pada pencapaian tujuan
strategis organisasi, maka sumber daya manusia tidak dimanfaatkan secara
efektif.
2. Pendekatan SDM
Hanya melalui perhatian yang
hati-hati terhadap kebutuhan karyawan dapat membuat organisasi tumbuh
dan berkembang kearah keberhasilan.
3. Pendekatan MANAJEMEN
Manajemen
SDM merupakan tanggung jawab manajer.keberadaan departemen SDM adalah
melayani para manajer dan karyawan melalui keahlian yang dimilikinya.
4. Pendekatan SISTIM
Merupakan suatu sub sistim dari sistim yang lebih besar yaitu organisasi , serta di evaluasi kontribusinya terhadap organisasi.
5. Pendekatan REAKTIF-PROAKTIF
Manajemen
reaktif ( reactive human resource management ) terjadi ketika
pengambilan keputusan merespon masalah sumber daya manusia. Serta
manajemen proaktif ( proactive human resource management ) terjadi
ketika masalah sumber daya manusia diantisipasi dan dilakukan tindakan
perbaikan.
C. PEMANFAATAN SDM
Langkah ini pada dasarnya merupakan
upaya untuk memelihara tenaga kerja agar senantiasa sejalan dengan
perencanaan strategis perusahaan.Produktivitas, efektivitsas, dan
efisiensi merupakan kata kunci yang senantiasa diharapkan dapat
diperlihatkan oleh tenaga kerja.Perusahaan biasanya melakukan beberapa
program untuk tetap memastikan tenaga kerjanya senantiasa sesuai dengan
perencanaan strategis perusahaan, diantaranya :
1. Promosi
Adalah
proses pemindahan tenaga kerja ke posisi yang lebih tinggi secara
struktural dalam organisasi perusahaan, biasanya kita sebut dengan
istilah “naik pangkat” atau “naik jabatan”.
2. Demosi
Atau
penurunan tenaga kerja kepada bagian kerja yang lebih rendah yang
biasanya disebabkan karena adanya penurunan kualitas tenaga kerja dalam
pekerjaaannya.
3. Transfer
Merupakan upaya untuk memindahkan
tenaga kerja ke bagian yang lain, yang diharapkan tenaga kerja tersebut
bisa lebih produktif setelah mengalami transfer.
4. Separasi
Merupakan
upaya perusahaan untuk melakukan pemindahan lingkungan kerja tertentu
dari tenaga kerja ke lingkungan yang lain, biasanya dilakukan sekiranya
terdapat konflik atau masalah yang timbul dari tenaga kerja, dilakukan
untuk meminimalkan atau menghilangkan konflik tersebut sehingga tidak
mengganggu jalanya operasionalisasi perusahaan.
D. EFEKTIVITAS MANAJEMEN SDM
Ada 4 cara untuk melakukannya, yaitu:
1.
Dengan mengumpulkan dan menyusun data tentang biaya-biaya
manajerial.Ini akan meliputi gaji manajer,biaya dukungan teknis
pengoperasian fasilitas karyawan, dan sebagainya..
2. Perhatikan
dan hitung jumlah pengaduan yang dibuat oleh karyawan. Semakin rendah
jumlahnya artinya sistem berjalan dengan baik.
3. Survei kepuasan
pelanggan. Penurunan kepuasan bisa diartikan bahwa kinerja karyawan
menurun dan ini adalah peringatan untuk melakukan perbaikan dari dalam
sesegera mungkin.
4. Perhatikan jangka waktu yang dibutuhkan
untuk mengisi kekosongan posisi dan perputaran karyawan. Semakin lama
waktu yang dibutuhkan untuk mendapatkan karyawan baru maka biaya yang
dikeluarkan akan semakin besar, ini jelas bukan ciri efektifitas.
E. KOMPENSASI PERUSAHAAN
Secara
umum kompensasi merupakan sebagian kunci pemecahan bagaimana membuat
anggota berbuat sesuai dengan keinginan organisasi. Sistem kompensasi
ini akan membantu menciptakan kemauan diantara orang-orang yang
berkualitas untuk bergabung dengan organisasi dan melakukan tindakan
yang diperlukan organisasi. Secara umum berarti bahwa karyawan harus
merasa bahwa dengan melakukannya, mereka akan mendapatkan kebutuhan
penting yang mereka perlukan. Dimana didalamnya termasuk interaksi
sosial, status, penghargaan, pertumbuhan dan perkembangan.
Dalam perkembangannya sistem kompensasi sendiri mempunyai tiga komponen pokok, yaitu :
A.
Upah dasar (based pay), merupakan komponen upah dasar bagi kebanyakan
karyawan, dan pada umumnya berdasarkan hitungan waktu, seperti jam,
hari, minggu, bulan atau per tahun.
B. Upah berdasar kinerja
(performance related pay), berkaitan dengan monetary reward dengan basis
ukuran atau merupakan upah yang didasarkan pada ukuran kinerja
individu, kelompok atau organisasi.
C. Upah tidak langsung dikenal
sebagai employee benefit “keuntungan bagi karyawan” terdiri dari
barang-barang jasa non cash item atau services yang secara langsung
memuaskan sejumlah kebutuhan spesifik karyawan, seperti jaminan keamanan
pendapatan (income security) termasuk asuransi jiwa, perlindungan
kesehatan termasuk medical & dental plan dan pensiun.
F. IDENTIFIKASI PERUSAHAAN BISNIS
A. Data perusahaan
Nama : Perusahaan Susu Kedelai “SARI ALAMI”
Tempat : Perumahan Telang Indah Gg. 3 Blok G no. 2
Basis operasi : Kamal-Bangkalan
Bentuk usaha : Perdagangan dengan pengembangan Usaha Mandiri Kecil & Menengah (UMKM)
B. Data Pengusaha
Nama : Sugiarto
Tempat,Tanggal Lahir : Sumenep, 28 januari 1991
Pendidikan :Sedang menempuh S1 Pogram Study Agribisnis Fakultas Pertanian Universitas Trunojoyo
D. Alasan Pemilihan Bisnis
Usaha
pembuatan susu kedelai ini dipilih karena susu kedelai dikenal sebagai
minuman fungsional, sebagai minuman yang bergizi tinggi, minuman yang
merupakan hasil ekstraksi dari kedelai ini terutama sekali karena
kandungan proteinnya, disamping mengandung lemak, karbohidrat, kalsium,
phosphor, zat besi, provitamin A, Vitamin B kompleks (kecuali B12), dan
air. Susunan asam amino hampir sama dengan susu sapi. Untuk itu produk
ini tampaknya perlu diperhitungkan dalam menyusun pola menu sehari-hari
bagi insan yang memperhatikan kesehatan.
Oleh karena itu prospek
usaha pengolahan kedelai menjadi susu kedelai sekarang ini cukup
menjanjikan, kandungan gizi yang terkandung didalamnya memiliki
kandungan gizi yang dibutuhkan manusia. Kadar protein kedelai mencapai
35,6 % (berat kering), dan pada varitas unggul kadar proteinnya dapat
mencapai 40 % – 43 %. Kebutuhan protein yang bersumber dari protein
hewani sebesar 55 gram per hari dapat dipenuhi dengan 157,14 gram.
Selain
itu tingginya harga susu sapi menjadi peluang/prospek usaha dengan
menjadikan susu kedelai menjadi barang substitusi (pengganti) susu sapi,
karena harga susu kedelai lebih murah daripada susu produk hewani
sementara kandungan gizinya hamper sama. Faktor lain yang menjadikan
usaha susu kedelai prospektif adalah mudah dalam pembuatanya. Dengan
teknologi dan peralatan yang sederhana, serta tidak diperlukannya
keterampilan khusus, siapapun dapat melakukan pengolahan kedelai menjadi
susu kedelai.
II. ANALISIS PEMASARAN
1. Product (produk)
Produk
yang direncanakan untuk diproduksi adalah susu kedelai. Susu kedelai
yang telah diproduksi akan dipasarkan dengan dikemas dalam plastik
ukuran ½ kg. Pada plastik akan disablon dengan label: Susu Kedelai “SARI
ALAMI”. Produk yang dihasilkan memiliki manfaat dan kualitas yang
tinggi. Sudah diketahui bahwa produk yang terbuat dari ekstrak kedelai
ini memiliki kandungan gizi yang bermanfaat untuk proses metabolisme
tubuh.
2. Place (lokasi/distribusi)
Usaha ini berlokasi di
Perumahan Telang Indah Gg. 3 Blok G no. 2. Adapun sasaran pasar poduk
susu kedelai ini adalah mahasiswa di kampus universitas Trunojoya dan
Masyarakat sekitar Kamal-Bangkalan. Tempat penjualannya di kampus, bisa
dititip di etalase Fakultas Pertanian atau di Kopma, di toko atau
warung-warung di sekitar perumahan Telang-Kamal-Bangkalan, atau bahkan
di supermarket- supermarket terdekat.
3. Price (harga)
Penentuan
harga jual dilakukan dengan cara menghitung biaya produksi ditambah
biaya lain-lain dan tren yang berlaku. Jika produk yang menjadi idola
(tren) harganya pun bisa dinaikan dari standar harga normal (misal pada
saat cuaca panas atau ketika bulan puasa besar kemungkinan produk ini
akan dibanjiri konsumen).
Adapun rencana harga jual dari produk susu kedelai ini adalah Rp. 3.000 @ ukuran plastik ½ kg.
4. Promotion (promosi)
Promosi
akan dilakukan untuk mengenalkan produk ini kepada konsumen. Promosi
akan dilakukan dengan menempel pamflet-pamflet di pinggir jalan dan
tempat-tempat strategis lainnya. Selain itu juga akan memanfaatkan
buletin yang terbit di kampus dan media internet sebagai sarana
e-business. Untuk promosi melalui internet akan dipromosikan lewat
facebook dan situs-situs e-business lainnya seperti: berniaga.com dll. serta melalui blog pemilik usaha yaitu ;
sugiartoagribisnis.wordpress.com .
III. ANALISIS OPERASIONAL
1. Desain Produk
Susu
kedelai yang telah diproduksi akan dipasarkan dengan dikemas.
Pengemasan di sisni dilakukan karena memiliki peranan yang sangat
penting dalam dunia usaha, karena pengemasan tidak sekedar memberi wadah
dari dari produk yang dihasilkan tapi lebih pada pengembanan muatan
misi dalam rangka persaingan pasar dan juga peningkatan penjualan. Di
mana onsumen akan cenderung tertarik dengan produk yang dikemas dengan
rapi dan menarik.
Fungsi kemasan tidak sebatas digunakan sebagai
pelindung produk melainkan juga sangat mendukung terjaganya kualitas
produk serta adanya peningkatan kelas (penampilan) imej yang baik. Jenis
bahan kemasan yang digunakan adalah plastik ukuran ½ kg.
Selain
itu, pada kemesan juga akan diberi label. Pemberian label di sini tidak
hanya sekedar tulisan, tapi di dalamnya terkandung pesan-pesan tertentu
yang disampaikan pada konsumen. Dengan harapan produknya dapat dikenal
oleh konsumen luas, sehingga mudah dicari ketika dibutuhkan. Selain itu
label juga berfungsi sebagai jaminan atas kualitas produk, sarana untuk
merk dagang, logo perusahaan, nama dan alamat perusahaan, dan berat atau
volume produk. Informasi yang ingin disampaikan kepada konsumen
tersebut terangkum dalam tulisan yang dicetak pada kemasan produk. Maka
pada kemasan plastik akan disablon dengan label: Susu Kedelai “SARI
ALAMI” dan juga logo perusahaan, nama dan alamat perusahaan, dan berat
atau volume produk.
BAB 4
KESIMPULAN
Manajemen
SDM memiliki arti penting bagi keberasilan organisasi ,dimana
pengolalahan sumber daya manusia tidak hanya menjadi tanggung jawab
departemen SDM tetapi juga seluruh manajer, ahli atau professional SDM
dan karyawan dalam bentuk rekan yang baik.
Tujuan suatu organisasi
ataupun suatu perusahaan akan lebih mudah dicapai jika didukung dengan
manajemen sumber daya manusia yang baik, salah satunya dengan
mepekerjakan pegawai yang kompeten dan berkualitas, jika pegawai yang
telah ada dianggap belum memenuhi kebutuhan SDM yang diharapkan maka
perlu dilaksanakan beberapa strategi, diantaranya sesuai dengan fungsi
manajemen SDM yaitu pengembangan pegawai.
Pengembangan pegawai dapat
dijadikan acuan untuk menambah kemampuan individu pegawai agar dapat
bersaing, akan tetapi metode dan hal-hal lain yang bersangkutan dengan
pengembangan pegawai harus tepat sasaran, agar pengembangan pegawai yang
direncankan tidak sia-sia.
BAB 5
DAFTAR PUSTAKA
Ø http://kotaawan.wordpress.com/2011/05/02/makalah-fungsi-manajemen-sdm-sebagai-pengembangan-pegawai/
Ø http://9triliun.com/artikel/6913/manajemen-sumber-daya-manusia.html
Ø http://munirarber.blogspot.com/2013/06/strategi-manajemen-sumber-daya-manusia.html
Ø http://shellavida8.blogspot.com/2013/01/manajemen-sumber-daya-manusia.html
Tidak ada komentar:
Posting Komentar